Artikel Pertama
Aku bisa membayangkan bagaimana bahagianya teman-teman yang telah menghasilkan buku. Apakah itu antalogi ataupun solo. Terbayang betapa berbuncahnya rasa di dalam dada. Pasti rasa bangga dan senang yang luar biasa akan bertahan lama. Aku haqqul yakin. Mengingat bagaimana senyum tidak lepas tersungging dari bibirku mengetahui artikel pertama yang aku tulis di Hipwee.com bisa menghasilkan shares lebih dari 300 dalam waktu 2 hari. Yayyyyyy!!!! Seperti biasa setelah selesai taraweh aku langsung tidur, kelopak mata tidak lagi sanggup menahan gempuran kantuk. Mulut tidak henti-henti menguap. Kecapekan kegiatan embarkasi kapal siang berimbas pada cepatnya kantuk datang. Jadilah sekitaran jam 21.00 aku sudah berkelana di dunia mimpi. Saking capeknya begitu menyentuh bantal aku langsung nyenyak tetapi kemudian terbangun sekitar pukul 02.00 karena getaran dari handphone yang kebetulan sedang di cas di kepala tempat tidurku. Setelah dicek ternyata itu