Antara Burung,Presiden,Flashdisk dan Kopi
Entah bagaimana tulisan ini akan berhasil pada akhir nya saya juga tidak akan pernah mengerti. Saat mulai menulis ini pun masih belum dapat ide yang pas mau di kombinasikan bagaimana itu kata kata. Mau pake formasi apapun kayak nya agak sulit,mau 4-4-2,4-3-2-1 atau pun 4-1-3-2 pun bakalan tetap kebobolan,,eh apa coba,ini bukan bola cuy. Upsss!!!!!
Walaupun masih pusing bagaimana caranya untuk memadukan kata kata ini saya akan tetap menulis. Katanya biarkan lah segala sesuatu nya mengalir dengan sendiri nya. Kayak kalo kita ngobrol awalnya sih kagok tapi begitu udah ketemu formula yang pas,waaah kayak kran air cooy,mengalir dengan lancar nya. Bahkan kadang nggak bisa ditutup lagi itu kran. Bocor ,bocor,bocor.
Haduuuh,makin jauh aja ini dari tema. Saya penasaran ,apa yang ada di pikiran bang Syaiha ketika memberikan tantangan ini kepada penduduk ODOP? Saya telah coba menerawang sambil menikmati segelas kopi yang agak sedikit pahit ini. Sampai kopi yang agak sedikit pahit ini tinggal dasarnya pun saya masih tidak mendapatkan penglihatan apa yang jadi mendasari bang Syaiha memberikan tantangan ini.
Tapi bang Syaiha tenang aja, walaupun tulisan ini akan menjadi absurd seperti Ken atau Audrey saya akan tetap menuliskan apa yang sekarang mengalir di otak. Bahkan jika Presiden kita sudah berganti pun saya akan tetap mencari bagaimana caranya ke empat kata itu bisa dimasukan dalam satu kalimat. Presiden sedang bersantai menikmati secangkir kopi ditemani suara burung beo yang terus terusan meneriakan flashdisk,nah kan nggak banget ini jadi nya kalimat.
Mau menuliskan ke empat kata itu dengan filosofi nya masing masing rasanya juga nggak sanggup. Saya belum semahir mba Rina dalam bermain kata kata. Kali ini saya tidak perlu mencoba melupakan tulisan yang sudah saya baca duluan yang kebetulan kembali tulisan nya mba Rina. Kemungkinan saya untuk terpengaruh kali ini adalah zero. Yayyyy!!!! Terima kasih kepada burung beo yang sampai saat ini masih mencari flashdisk. Entah apa ini.. :))
Sebenarnya mungkin hubungan antara mereka sangat erat sehingga tidak bisa dipisahkan. Hanya saja saya gagal menemukannya. Dimana,dimana,dimana kah hubungan kalian?? Wahai presiden kami yang baru (malah jadi nyanyi) apakah kamu kehilangan flashdisk?.
Akhirnya kopi ini harus di refiil tapi kali ini gula nya lebih banyak,agar tidak lagi sepahit yang sebelum nya. Entahlah,mungkin sampai kopi sesi ke dua ini habis tulisan ini akan menemui titik temu agar tidak absurd absurd amat. Apa saya harus menunggu jumat dulu baru ilham untuk menulis ini keluar? Mending muncul,lah kalo si ide makin hilang di patokin burung,runyam cerita nya.
Punya banyak waktu untuk menulis aja butuh waktu lebih dari dua jam untuk menyelesaikan tulisan yang saya sendiri aja nggak yakin apa ini,hahaha. Apalagi jika cuma punya waktu 45 menit sehari ala mas Ken. Bisa bisa saya cuma nulis judul nya aja nih, Antara Burung,Presiden,Flashdisk dan Kopi tanpa ada pembahasan apapun. Omong omong judul,ini langsung dapet,plain banget lagi nggak ada polesan sama sekali. Judul dan tema jadi satu. Coba yaa judul kayak gini aja ,nggak yang harus mikir ribet ribet. Tiba tiba kata kata bang Syaiha langsung terngiang 'judul tulisan mu kurang unik,kurang seksi' Walaah. Sorry flashdisk ini pasti gara gara kamu.Huh!!!
Bapak presiden tolong bantu saya menemukan hubungan antara kopi yang saya minum dengan burung beo yang terus berteriak dan flashdisk yang hilang ya. Terima kasih!!!
Walaupun masih pusing bagaimana caranya untuk memadukan kata kata ini saya akan tetap menulis. Katanya biarkan lah segala sesuatu nya mengalir dengan sendiri nya. Kayak kalo kita ngobrol awalnya sih kagok tapi begitu udah ketemu formula yang pas,waaah kayak kran air cooy,mengalir dengan lancar nya. Bahkan kadang nggak bisa ditutup lagi itu kran. Bocor ,bocor,bocor.
Haduuuh,makin jauh aja ini dari tema. Saya penasaran ,apa yang ada di pikiran bang Syaiha ketika memberikan tantangan ini kepada penduduk ODOP? Saya telah coba menerawang sambil menikmati segelas kopi yang agak sedikit pahit ini. Sampai kopi yang agak sedikit pahit ini tinggal dasarnya pun saya masih tidak mendapatkan penglihatan apa yang jadi mendasari bang Syaiha memberikan tantangan ini.
Tapi bang Syaiha tenang aja, walaupun tulisan ini akan menjadi absurd seperti Ken atau Audrey saya akan tetap menuliskan apa yang sekarang mengalir di otak. Bahkan jika Presiden kita sudah berganti pun saya akan tetap mencari bagaimana caranya ke empat kata itu bisa dimasukan dalam satu kalimat. Presiden sedang bersantai menikmati secangkir kopi ditemani suara burung beo yang terus terusan meneriakan flashdisk,nah kan nggak banget ini jadi nya kalimat.
Mau menuliskan ke empat kata itu dengan filosofi nya masing masing rasanya juga nggak sanggup. Saya belum semahir mba Rina dalam bermain kata kata. Kali ini saya tidak perlu mencoba melupakan tulisan yang sudah saya baca duluan yang kebetulan kembali tulisan nya mba Rina. Kemungkinan saya untuk terpengaruh kali ini adalah zero. Yayyyy!!!! Terima kasih kepada burung beo yang sampai saat ini masih mencari flashdisk. Entah apa ini.. :))
Sebenarnya mungkin hubungan antara mereka sangat erat sehingga tidak bisa dipisahkan. Hanya saja saya gagal menemukannya. Dimana,dimana,dimana kah hubungan kalian?? Wahai presiden kami yang baru (malah jadi nyanyi) apakah kamu kehilangan flashdisk?.
Akhirnya kopi ini harus di refiil tapi kali ini gula nya lebih banyak,agar tidak lagi sepahit yang sebelum nya. Entahlah,mungkin sampai kopi sesi ke dua ini habis tulisan ini akan menemui titik temu agar tidak absurd absurd amat. Apa saya harus menunggu jumat dulu baru ilham untuk menulis ini keluar? Mending muncul,lah kalo si ide makin hilang di patokin burung,runyam cerita nya.
Punya banyak waktu untuk menulis aja butuh waktu lebih dari dua jam untuk menyelesaikan tulisan yang saya sendiri aja nggak yakin apa ini,hahaha. Apalagi jika cuma punya waktu 45 menit sehari ala mas Ken. Bisa bisa saya cuma nulis judul nya aja nih, Antara Burung,Presiden,Flashdisk dan Kopi tanpa ada pembahasan apapun. Omong omong judul,ini langsung dapet,plain banget lagi nggak ada polesan sama sekali. Judul dan tema jadi satu. Coba yaa judul kayak gini aja ,nggak yang harus mikir ribet ribet. Tiba tiba kata kata bang Syaiha langsung terngiang 'judul tulisan mu kurang unik,kurang seksi' Walaah. Sorry flashdisk ini pasti gara gara kamu.Huh!!!
Bapak presiden tolong bantu saya menemukan hubungan antara kopi yang saya minum dengan burung beo yang terus berteriak dan flashdisk yang hilang ya. Terima kasih!!!
Mba marisa...
BalasHapushehe bingung hubungin ke 4 kata diatas,.. tpi akhirnya tulisannya jdi jg...
semangat mba...
Hehehe,butu perjuangan mba tapi alhmadulillah jadi..walau nggak jelas begitu
HapusJiaaah.. Selesai juga tantangan minggu ini..
BalasHapusAlhamdulillah bang,tinggal share di medsos sama BW deh...
HapusWaaah, ternyata... kreatip kreatip kreatip. Hahaha
BalasHapusPadal nggak yakin dengan tulisan sendiri loh..
HapusWaaah, ternyata... kreatip kreatip kreatip. Hahaha
BalasHapusCool menn!!! Wkwkwk...
BalasHapusMas ken nama mu tk catut ndak musti bayar royalti kan? Hehehe
HapusCool menn!!! Wkwkwk...
BalasHapusHiyaaaa..meski tertatih-tatih, akhirnya berhasil juga. Hahahah
BalasHapusAlon alon asal kelakon mba, haha
Hapusjempol mba marisa..
BalasHapusBurung beo mencari jodoh, eh
BalasHapusMba Marisa sudah sukses. Tinggal saya ni masih bingung
BalasHapus